Nah, minggu ini, Avalanche (AVAX) jadi sorotan utama! Jumlah transaksinya melonjak pesat, bahkan mengalahkan semua blockchain lain, dan ada alasan kuat di baliknya.
Kenapa Transaksi Avalanche Meledak?
What have been the fastest txns growth in past 7d?@avax +66% leads.@Starknet +37%@BuildOnViction 35%@optimism +22%@Scroll_ZKP 21%@base +19% pic.twitter.com/BBlPDKNZok
— Nansen(@nansen_ai) August 29, 2025
Menurut data dari platform analisis kripto Nansen, jumlah transaksi di jaringan Avalanche naik lebih dari 66% dalam seminggu, mencapai lebih dari 11,9 juta transaksi. Lonjakan ini bukan tanpa sebab. Ada dua faktor utama yang mendorongnya:
- Pemerintah AS Ikut Adopsi: Ini dia berita besarnya! Departemen Perdagangan Amerika Serikat bakal mulai mempublikasikan data Produk Domestik Bruto (PDB) secara resmi di blockchain, termasuk di jaringan Avalanche. Ini adalah pertama kalinya lembaga federal AS merilis data penting seperti ini di blockchain. Tujuannya agar datanya enggak bisa diubah (immutable) dan bisa diakses oleh siapa pun di seluruh dunia.
- Grayscale Ajukan ETF: Perusahaan investasi kripto besar, Grayscale, baru saja memperbarui dokumen pengajuan untuk ETF (Exchange-Traded Fund) spot Avalanche ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). Pengajuan ini biasanya jadi sinyal positif buat investor karena bisa membuat aset kripto lebih mudah diakses.
Mengapa Ini Penting?
Keputusan Departemen Perdagangan AS ini dianggap sebagai langkah bersejarah. Menteri Perdagangan AS, Howard Lutnick, mengatakan bahwa ini bakal membuktikan seberapa luas manfaat teknologi blockchain. Mereka juga menyebut langkah ini sebagai “proof-of-concept bagi seluruh pemerintahan.”
Baca Juga (Daily Outlook 29 Agustus 2025) World Liberty Finance ($WLFI) Berada di Key Level Support
Lutnick juga menambahkan bahwa langkah ini sejalan dengan visi Presiden Donald Trump untuk menjadikan AS sebagai “ibu kota blockchain dunia.“
Di sisi lain, blockchain lain juga menunjukkan pertumbuhan, meskipun tidak sebesar Avalanche. Starknet berada di posisi kedua, diikuti oleh Viction di posisi ketiga. Sementara itu, Base Network memimpin dalam jumlah total transaksi, dengan lebih dari 64 juta transaksi dalam seminggu terakhir.
Dengan keterlibatan pemerintah dan minat dari perusahaan investasi besar seperti Grayscale, Avalanche sedang berada di jalur yang menarik. Perkembangan ini tidak hanya menunjukkan potensi Avalanche, tetapi juga adopsi teknologi blockchain yang semakin meluas di tingkat institusional.
(c) Coinfolks - Aryo Bimo Pratama