Solana ($SOL)
Analisis Teknikal
Analisis ini menggunakan timeframe daily, momen saat ini cukup menarik buat diperhatikan. Saat ini $SOL lagi berada di key level support di kisaran $169.00 – $181.47, area yang sebelumnya juga sempat jadi titik pantulan kuat di fase rally sebelumnya.
Kalau harga berhasil bounce dan bertahan di atas zona support ini, maka ada potensi besar $SOL melanjutkan kenaikan menuju zona resistance berikutnya di area $256.38 – $273.29.
Secara struktur, tren utama $SOL masih bullish, dan area support ini bisa jadi titik ideal buat awal pergerakan naik berikutnya terutama kalau didukung volume beli yang meningkat.
Kesimpulan singkat:
- Support utama: $169.00 – $181.47
- Resistance target: $256.38 – $273.29
- Outlook: Bounce valid di zona support bisa jadi sinyal kuat untuk kelanjutan tren bullish.

Katalis Utama
Pada 15 Oktober 2025, 21Shares resmi mengajukan Form 8-A filing ke SEC, yang merupakan langkah prosedural terakhir sebelum ETF Solana (SOL) mulai diperdagangkan secara publik. Langkah ini jadi sinyal kuat bahwa proses persetujuan sudah memasuki tahap akhir dan pengumuman resmi kemungkinan besar akan segera keluar. Di saat yang sama, VanEck juga memperbarui dokumen mereka dengan menambahkan detail penting, termasuk management fee sebesar 0.30% dan integrasi staking rewards yang menawarkan estimasi yield 5–7% per tahun. Kombinasi ini menjadikan ETF Solana bukan sekadar produk investasi pasif, melainkan instrumen dengan potensi pendapatan aktif yang belum banyak dimiliki produk kripto lain.

Dari sisi sentimen pasar, data Polymarket menunjukkan probabilitas 99% bahwa ETF Solana akan disetujui sebelum akhir 2025, sementara analis Bloomberg memperkirakan peluang 90% dalam waktu dekat. Jika shutdown pemerintah AS berakhir sebelum 20 Oktober, maka persetujuan S-1 sebagai tahap legal terakhir bisa keluar minggu ini. Di sisi lain, Hong Kong sudah lebih dulu meluncurkan spot Solana ETF pertama di dunia, yang menambah tekanan positif terhadap regulator AS untuk segera memberikan persetujuan serupa.
Beberapa analis memprediksi bahwa jika ETF Solana benar-benar disetujui, harga $SOL berpotensi naik ke kisaran $260–$300 dalam jangka pendek. Potensi inflow dana institusional juga diperkirakan mencapai $5.5 miliar pada tahun pertama, yang dapat mendorong peningkatan TVL (Total Value Locked) di ekosistem Solana, sehingga mempercepat adopsi institusional dan DeFi, serta memperkuat posisi Solana sebagai salah satu Layer-1 terdepan di siklus bull market berikutnya.
Cardano ($ADA)
Analisis Teknikal
Analisis ini menggunakan timeframe daily, kondisi $ADA (Cardano) saat ini cukup menarik buat diperhatikan. Harga terlihat sedang berada di zona support di kisaran $0.5114 – $0.5718, setelah sebelumnya sempat mengalami false breakdown namun berhasil kembali naik ke area tersebut. Hal ini menunjukan ada demand kuat yang masih nahan harga di level bawah.
Kalau $ADA berhasil bertahan dan rebound dari zona support ini, maka ada potensi harga buat naik menuju area dynamic resistance sebagai target jangka pendek. Dan kalau nantinya berhasil breakout dari dynamic resistance, itu bisa jadi sinyal awal buat lanjutan tren bullish yang lebih kuat.
Secara struktur, market $ADA masih menunjukkan potensi recovery, selama harga nggak kembali jebol dari area support utama ini.
Kesimpulan singkat:
- Support: $0.5114 – $0.5718
- Target kenaikan: Dynamic resistance
- Outlook: Bertahan di area support bisa jadi sinyal awal untuk reversal dan kelanjutan tren bullish.

Katalis Utama
Tanggal 26 Oktober 2025 jadi deadline final untuk keputusan Grayscale spot Cardano ETF (GADA) setelah beberapa kali penundaan. Proposal ini akan mengonversi ADA Trust menjadi ETF dengan integrasi staking rewards, di mana seluruh ADA akan di-stake dan yield-nya di-reinvest setelah biaya.
Ekspektasi pasar sangat tinggi Polymarket memberi peluang 83% dan Bloomberg 87% untuk approval, naik signifikan dari bulan sebelumnya. Dukungan faktor seperti legal clarity pasca putusan SEC dan kolaborasi institusional (termasuk Chainlink oracles) juga memperkuat kredibilitas GADA.
Analis memproyeksikan inflow $2–5 miliar di tahun pertama, berpotensi menggandakan market cap ADA ke $30-40 miliar dan mendorong harga ke $1.20–$1.60 (upside 90–150%). Namun, jika ETF tidak disetujui, support di $0.62 bisa jebol menuju $0.47 menjadikannya katalis make-or-break untuk $ADA minggu ini.
Ripple ($XRP)
Analisis Teknikal
Analisis ini menggunakan timeframe daily, kondisi $XRP sekarang lagi menarik banget buat diperhatiin. Setelah sempat false breakdown di bawah area support, harga akhirnya berhasil naik lagi dan balik ke zona support penting di kisaran $1.7644 – $2.0644. Ini nunjukin kalau ada demand kuat yang masih ngejaga harga di level bawah.
Selama $XRP bisa bertahan dan konsolidasi dengan baik di zona support ini, peluang buat rebound ke area dynamic resistance terbuka cukup lebar. Kalau nantinya harga berhasil breakout dari dynamic resistance, maka potensi kenaikan bisa lanjut menuju area $3.1853 – $3.3827.
Secara struktur, tren $XRP masih tergolong sehat, dan zona support ini bakal jadi level penting yang nentuin apakah momentum bullish bisa lanjut atau enggak.
Kesimpulan singkat:
- Support: $1.7644 – $2.0644
- Target kenaikan: $3.1853 – $3.3827
- Outlook: Rebound valid dari support bisa jadi sinyal kuat buat kelanjutan tren bullish $XRP.

Katalis Utama
Minggu ini jadi periode krusial untuk $XRP, dengan 6 pengajuan spot ETF yang dijadwalkan antara 18-25 Oktober termasuk Grayscale (18 Okt), 21Shares (18 Okt), Bitwise (19 Okt), Canary Capital (20 Okt), WisdomTree/Franklin Templeton (21-22 Okt), dan CoinShares (25 Okt).
Data Polymarket menunjukkan 97% peluang minimal satu ETF disetujui sebelum akhir Oktober, dengan Grayscale dan 21Shares diprediksi unggul berkat AUM $500 juta+.

Keunggulan lain datang dari status legal XRP sebagai utility token pasca penyelesaian SEC 2025, serta dorongan positif dari rencana treasury raise $1 miliar Ripple via SPAC dan kemitraan dengan Absa Bank di Afrika.
Jika disetujui, analis memperkirakan inflows mencapai $10 miliar di tahun pertama, memicu supply shock dan potensi kenaikan harga 100–200% ke $5–$10. Risiko penolakan bisa menekan harga ke $1.50, tapi dengan banyaknya pengajuan aktif, peluang approval sangat tinggi menjadikannya katalis terbesar XRP tahun ini.
Bittensor ($TAO)
Analisis Teknikal
Analisis ini menggunakan timeframe daily, kondisi $TAO sekarang lagi menarik banget buat diperhatiin. Setelah sempat sideways di area bawah, harga akhirnya berhasil bounce dari zona support penting di kisaran $167.1 – $219.8, nunjukin kalau ada buyer kuat yang mulai aktif di level tersebut.
Selain itu, $TAO juga udah berhasil breakout dari dynamic resistance, yang sebelumnya jadi penghalang utama tren naik. Breakout ini bisa jadi sinyal awal kalau momentum bullish mulai terbentuk lagi. Selama harga tetap bertahan di atas area breakout, peluang buat lanjut naik menuju zona resistance berikutnya terbuka cukup lebar.
Secara struktur, tren $TAO mulai beralih ke fase bullish, dan area support sekarang bakal jadi level penting buat nentuin apakah pergerakan naik ini bisa lanjut atau enggak.
Kesimpulan singkat:
- Support: $167.1 – $219.8
- Target kenaikan: Menuju zona resistance selanjutnya
- Outlook: Breakout valid di atas dynamic resistance bisa jadi tanda awal kelanjutan tren bullish $TAO.

Katalis Utama
Sentimen di X/Twitter untuk $TAO saat ini terlihat sangat bullish, dengan percakapan komunitas didominasi oleh dua tema utama Grayscale Trust filing dan narasi AI yang semakin menguat.
Banyak pengguna dan analis crypto mulai menghubungkan $TAO dengan tren AI narrative yang kembali naik daun, terutama setelah beberapa proyek berbasis AI menunjukkan performa harga yang impresif. Hal ini bikin $TAO makin dianggap sebagai “core AI play” di sektor kripto, apalagi dengan reputasinya sebagai proyek yang fokus di bidang AI infrastructure dan decentralized intelligence network.
Sementara itu, kabar soal Grayscale Trust filing untuk $TAO juga memperkuat optimisme pasar. Komunitas melihat langkah ini sebagai tanda validasi institusional, yang bisa membuka jalan bagi masuknya likuiditas baru dari investor besar.
Virtual Protocol
Analisis Teknikal
Analisis ini menggunakan timeframe daily, dan menurut gua, kondisi $VIRTUAL saat ini masih dalam fase konsolidasi di bawah dynamic resistance, yang berarti tren jangka pendeknya masih tertahan. Namun, harga mulai mendekati area support penting di kisaran $0.4181 – $0.5176, yang bisa jadi titik reaksi harga berikutnya.
Kalau $VIRTUAL berhasil rebound dari zona support ini, maka peluang buat breakout dari dynamic resistance akan terbuka lebar. Breakout valid di atas level tersebut bisa jadi sinyal awal untuk kelanjutan tren bullish baru, terutama kalau didukung peningkatan volume beli.
Secara keseluruhan, struktur harga masih dalam fase akumulasi ringan, dan area support ini bakal jadi level kunci untuk menilai apakah $VIRTUAL siap masuk ke fase reversal atau justru lanjut konsolidasi lebih lama.
Kesimpulan singkat:
- Support: $0.4181 – $0.5176
- Target potensial: Breakout di atas dynamic resistance
- Outlook: Rebound valid dari zona support bisa jadi pemicu awal tren naik $VIRTUAL selanjutnya.

Katalis Utama
Belakangan ini dunia kripto lagi ramai bahas AI agents sistem otonom yang bisa bekerja dan bertransaksi sendiri. Kebanyakan proyek cuma fokus ke satu sisi, entah komunikasi, identitas, atau pembayaran. Nah, Virtuals lewat Agent Commerce Protocol (ACP) hadir buat nyatuin semuanya. Dibangun sejak Februari 2025, ACP jadi solusi biar AI agents bisa saling hire, bayar, dan percaya tanpa campur tangan manusia.
ACP menyatukan berbagai protokol besar seperti MCP (Anthropic), A2A (Google), x402 (Coinbase), ACP (Stripe), dan ERC-8004 (Ethereum) ke dalam satu sistem yang lengkap: identitas, komunikasi, dan pembayaran berjalan bareng. Lewat Virtuals Agent Registry, para AI agents bisa cari kerja sama, menahan dana di escrow, verifikasi hasil, dan kirim pembayaran otomatis.
Simpelnya, Virtuals ACP bikin ekosistem ekonomi buat AI agents, di mana mereka bisa beroperasi layaknya pelaku ekonomi digital. Ini langkah awal menuju era baru Agentic GDP, ekonomi yang digerakkan oleh AI tanpa manusia di dalam loop.
(c) Coinfolks - Agung Stwn